Susun Anggaran, Masyarakat Miskin Tak Dilibatkan

“Perempuan merupakan penyumbang pajak terbesar. Mulai dari bangun tidur hingga akan tidur kembali menggunakan barang terkena pajak, termasuk dalam aktivitas keseharian. Padahal dari situlah pundi-pundi pajak diperoleh negara,” ujar Direktur IDEA, Wasingatu Zakiyah kepada krjogja.com di sela acara.

Komik atau buku cerita bergambar yang diterbitkan oleh IDEA, menurut perempuan yang biasa disapa Zaki ini, bertujuan membangkitkan kesadaran rakyat sebagai pembayar pajak dan retribusi untuk menagih hak-haknya kepada negara.

Komik tersebut merupakan sari pengalaman yang diperoleh dari aktivitas pendampingan warga dan disusun dengan latar cerita serta bahasa yang sederhana. Mulai dari soal parkir motor, retribusi pelayanan kesehatan, hingga tentang prioritas pembangunan dan gaji pegawai negeri.

Tampil sebagai pembedah buku, anggota Komisi A DPRD Provinsi DIY Arief Noor Hartanto dan Ketua Forum Pengurangan Resiko Bencana DIY, Danang Syamsurizal. Arief Noor Hartanto mengakui, bagi hasil pajak antara pemerintah daerah dan pusat kurang adil.

“Kita di daerah membayar pajak begitu besar, tapi uang itu larinya ke pusat,” ujarnya seraya menyebutkan belanja untuk aparatur di daerah juga selalu naik karena kenaikan gaji pegawai. (AKS)

Sumber : KRjogja, Jumat, 28 Mei 2010 04:17:00