Bahas Surplus Anggaran Pemprov DIY, Rapat Informal Dewan Dipertanyakan

????????????????????????????????????

Menurut Daru, anggota DPRD DIY sepertinya kurang peka terhadap kesulitan yang sedang dihadapai rakyat. Buktinya, ketika ada surplus dana harus dibawa dalam rapat informal dengan mengambil tempat di hotel berbintang. Menurut Daru, dana surplus itu akan sangat bermanfaat jika dialokasikan untuk kepentingan rakyat. Sikap tidak puas juga muncul dari Wakil Ketua Komisi B DPRD DIY, Daryanto Wibowo. Rapat tersebut terkesan mewah dan bertentangan dengan kondisi masyarakat saat ini yang sedang dililit kesulitan. Rapat informal tersebut terkesan eksklusif. Apa tidak ada ruangan di gedung dewan yang kosong. Terus pertemuan itu dengan biaya dari siapa?, kata Daryanto yang menolak idea mengalokasikan sebagian dana surplus untuk pembinaan konstituen.

Anggota panitia anggaran DPRD DIY, Nazaruddin mengingatkan, sejauh pos dana bantuan gubernur belum jelas pengaloaksiannya. Terkadang siapa yang diberikan dan alasannya apa, juga tidak jelas. Kami telah minta kepada eksekutif untuk merinci rencana pos dana bantuan tersebut, kata Nazaruddin.

Sedangkan Jaringan pemantau APBD DIY dalam siaran persnya menyatakan menolak keras pengalokasian sebagian surplus dana Rp. 242 milyar untuk program yang tidak ada sangkut pautnya dengan pelayanan publik.